Minggu, 28 September 2008

Dahulu kala di Jepang terdapat sebuah kebiasaan yang dilakukan oleh para petani miskin yang disebut 'Ubasute', yaitu membuang orang tua mereka yang telah lanjut usia di daerah pegunungan.Hal ini dilakukan karena mereka terlalu miskin untuk menghidupi orang tua mereka.Cerita ini adalah cerita kuno dan di masa ini tentu saja tidak dilakukan hal seperti itu. Begini ceritanya pada hari itu, seorang ibu tua dengan digendong oleh puteranya berangkat menuju gunung untuk 'disisihkan'.Namun selama perjalanan ia mematahkan ranting-ranting dan menjatuhkannya.Ketika ditanya oleh puteranya, ia menjawab, " aku mematahkan ranting-ranting ini Agar kau tidak tersesat pada waktu kembali ke desa."Mendengar hal itu, puteranya terharu dan menangis lalu menggendong ibunya dan kembali ke rumah mereka.Hikmah apa yang dapat kita ambil dari kisah diatas?Tentu banyak sekali, melimpah bagaikan air yang mengucur, mengalir deras ke telaga hati.Hikmah betapa kasih sayang orangtua kita tak akan luntur sepanjang zaman,walaupun mungkin kita sendiri telah menjadi orang tua dari anak-anak kita.

I mizzzz my mOm

3 Comments:

  1. Erick Bons said...
    kalu.. kita pe anak bagitu.. kita mo lebe dulu buang pa dia... whahawwahhawhahhw
    JuStVio said...
    wakakkakakaka
    kalo komang bagitu
    somo ta putar tu crita tentang maling kundang
    so ng tu mo jdi batu
    JuStVio said...
    Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

Post a Comment



Disclaimer